Persepsi Orang Tua Terhadap Pendidikan Seks Pada Anak Usia Dini di Kecamatan Waru Kalimantan Timur Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.31004/aulad.v8i1.1024Abstract
Kasus kekerasan seksual terhadap anak meningkat, salah satu faktor penyebabnya adalah persepsi orang tua yang dinilai tabu akan pemberian pendidikan seks sejak dini. Penelitian ini bertujuan guna memahami persepsi orang tua terhadap pendidikan seks pada anak usia dini di Kecamatan Waru. Penulis menerapkan pendekatan kuantitatif deskriptif melalui metode survei. Sampel dipilih melalui teknik purposive sampling melibatkan 100 orang tua peserta didik di tiga TK. Hasil menunjukkan perolehan data orang tua yang menjawab setuju sebanyak 95,83% pada materi anggota tubuh yang boleh serta tidak diperbolehkan untuk disentuh. Materi identifikasi anggota tubuh sebanyak 94,25%. Pengenalan identitas gender sebanyak 85%, selanjutnya keterampilan dalam melindungi diri sebanyak 91,25%. Mengenali situasi yang memungkinkan eksploitasi seksual di peroleh sebanyak 73,20% dan terakhir toilet training sebanyak 87,75%. Ini berarti orang tua yang ada di Kecamatan Waru tidak memiliki pemikiran yang tabu mengenai pemberian pendidikan seks yang dimulai sedini mungkin
Downloads
Published
Check JOurnal indexs
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Ashyva Rahmadina Fitri, Adharina Dian Pertiwi, Febry Maghfirah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).