Penanaman Hak dan Kewajiban untuk Generasi Bangsa melalui Metode Pembelajaran Role Playing di Sekolah Dasar

Authors

  • Annisa Anastasia Salsabila Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Ervina Anatasya Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Karina Cahyani Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia
  • Dinie Anggraeni Dewi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Pendidikan Indonesia, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.31004/aulad.v4i3.163

Keywords:

Pendidikan Kewarganegaran, Hak dan Kewajiban, Generasi Bangsa

Abstract

Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan dianggap membosankan bagi sebagian siswa di Sekolah Dasar Negeri Pamucatan. Walaupun begitu sebagian dari mereka juga mengetahui hak dan kewajiban dari pembelajaran PKn, tetapi belum menerapkannya kedalam kehidupan sehari-hari. Tujuan dibuatnya artikel ini agar siswa sekolah dasar tersebut bisa menerapkan hak dan kewajiban sebagai generasi bangsa yang baik diperlukan pembelajaran dengan cara dan metode yang efektif dan menarik dalam proses pembelajaran. Metode pembelajaran yang dapat digunakan adalah metode pembelajaran role playing (bermain peran). Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Data yang dikumpulkan yaitu melalui literature review dan kuesioner. Hasil dari penelitian ini siswa sekolah dasar akan menjadi lebih bersemangat untuk mempelajari hak dan kewajiban dalam mata pelajaran PKn ini. Dengan diterapkannya hak dan kewajiban pada generasi bangsa tujuan Negara Indonesia untuk menumbuhkan kehidupan demokrasi akan terlaksana.

References

Ananda, R. (2018). Peningkatan Pembelajaran PKn dengan Penerapan Metode Role-Playing Siswa Kelas II SDN 003 Bangkinang Kota. Jurnal Basicedu, 1(2), 33—42.

Ardiawan, I. K. N., Kristina, P. D., & Swarjana, I. G. T. (2020). Model Pembelajaran Jigsaw Sebagai Salah Satu Strategi Pembelajaran PKn di Sekolah Dasar. Edukasi: Jurnal Pendidikan Dasar, 1(1), 57—64.

Benaziria, B. (2018). Pengembangkan Literasi Digital pada Warga Negara Muda dalam Pembelajaran PPKn melalui Model VCT. Jupiis J Pendidik Ilmu-Ilmu Sos, 1(10), 11.

Budiutomo, T. W. (2013). Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Membentuk Karakter Bangsa. Academy of Education Journal, 1(4).

Efendi, I. (2020). Pendidikan Kewarganegaraan: Wahana Pengembangan Kompetensi Warganegara Dalam Pengenalan Partisipasi Politik Siswa Sekolah Dasar. DIDAKTIKA TAUHIDI: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2(7), 149—162.

Fauziyah, I. I., & Pinar, R. D. (2016). Perbedaan Hasil Belajar Kognitif Siswa Kelas III Pada Mata Pelajaran PKN Materi Hak dan Kewajiban Sehari-Hari Menggunakan Model Pembelajaran Word Square dengan Metode Ceramah di Gugus 3 Kecamatan Situbondo Kabupaten Situbondo Tahun Pelajaran 2016/2017. Jurnal IKA PGSD (Ikatan Alumni PGSD) UNARS, 2(4), 22—36.

Hidayat, M., Harahap, TK., DKK. (2021). Landasan Pendidikan. Sukoharjo: Tahta Media Group.

Harmiati, A. (2015). Peningkatan Prestasi Belajar PKn Melalui Metode Belajar Kooperatif Model Stad di Kelas VI Semester I SD Negeri Krandegan Gandusari Trenggalek Tahun 2012/2013. Jurnal Pendidikan Profesional, 2(4).

Hidayat, H., Mulyani, H., Nurhasanah, S. D., Khairunnisa, W., & Sholihah, Z. (2020). Peranan Teknologi Dan Media Pembelajaran Bagi Siswa Sekolah Dasar Di Dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan Undiksha, 2(8), 57—65.

Izma, T., & Kesuma, V., Y. (2019). Peran Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membangun Karakter Bangsa. Jurnal Ilmu Kependidikan Wahana Didaktika, 1(17), 84—92.

Merphin, P. (2013). Pendidikan Kewarganegaraan. LP3 UPMY Yogyakarta.

Pande, Y. (2020). Pola Peningkatan Kualitas Pembelajaran PPKN Siswa Kelas XII Pada Pokok Bahasan Hak dan Kewajiban Warga Negara Melalui Pendektan Model Pembelajaran Value Clarification Technique. JPG: Jurnal Penelitian Guru FKIP Universitas Subang, 2(3), 140—146.

Prasetia, H. (2019). Pengaruh Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Pemahaman Siswa Mengenai Hak dan Kewajiban Siswa Sekolah Dasar Sebagai Warga Negara. Jurnal Review Pendidikan Dasar: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Hasil Penelitian, 2(5), 967—975.

Purwanti, P. (2014). Penerapan Metode Role Playing sebagai Metode Pembelajaran Bidang Studi PKn di SD Girisuko Panggung Gunung Kidul. Academy of Education Journal, 2(5).

Rahmandani, F., & Samsuri, S. (2019). Hak dan Kewajiban Sebagai Dasar Nilai Intrinsik Warga Negara Dalam Membentuk Masyarakat Sipil. Fikri: Jurnal Kajian Agama, Sosial Dan Budaya, 1(4), 113—128.

Setiyawan, H., & Yunianta, T. N. H. (2018). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar PKn melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Take and Give pada siswa Sekolah Dasar. JPsd (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar), 2(4), 162—174.

Sujatmoko, E. (2016). Hak warga negara dalam memperoleh pendidikan. Jurnal Konstitusi, 1(7), 181—212.

Tambun, S., Sirait, G., & Simamora, J. (2020). Analisis Yuridis Hak dan Kewajiban Warga Negara atas Pendidikan Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. 1(1), 84—92.

Winataputra. (2016). Pendidikan Kewarganegaraan: Refleksi Histori-Epistemologis Dan Rekonstruksi Untuk Masa Depan.

Yanto, A. (2015). Metode Bermain Peran (Role Playing) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS. Jurnal Cakrawala Pendas, 1(1).

Yasin, J. (2009). Hak Azasi Manusia Dan Hak Serta Kewajiban Warga Negara Dalam Hukum Positif Indonesia. Syiar Hukum, 2(11), 147—160.

Downloads

Published

2021-11-10

How to Cite

Salsabila, A. A., Anatasya, E., Cahyani, K., & Dewi, D. A. (2021). Penanaman Hak dan Kewajiban untuk Generasi Bangsa melalui Metode Pembelajaran Role Playing di Sekolah Dasar. Aulad: Journal on Early Childhood, 4(3), 1–6. https://doi.org/10.31004/aulad.v4i3.163

Citation Check

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>