Pemahaman Guru PAUD tentang Pembelajaran Coding untuk Anak Usia Dini
DOI:
https://doi.org/10.31004/aulad.v6i2.394Keywords:
Guru PAUD, Paradigma, Pembelajaran CodingAbstract
Pembelajaran saat ini telah tersentralisasi oleh digital yang membuat kita harus belajar banyak guna mengupgrade kemampuan, termasuk pada pembelajaran coding bagi Pendidikan Anak Usia Dini. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran paradigma guru PAUD mengenai pembelajaran coding. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian statistik deskripsi. Sampel dalam penelitian ini adalah guru TK yang berjumlah 100 orang. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa pemahaman guru PAUD tentang pembelajaran coding untuk anak usia dini berkategori sedang. Yang berarti bahwa pengetahuan guru PAUD tentang pembelajaran coding AUD masih sampai tahap pemahaman (C2) pada tahapan Taksonomi Bloom. Berdasarkan hasil temuan penelitian ini, peneliti menyarankan untuk penelitian lanjutan agar penelitian selanjutnya dapat dilakukan secara luas dan dapat melihat implementasi pembelajaran koding AUD dalam mengembangkan 6 aspek perkembangan.
References
Basyiroh, I. (2017). Program Pengembangan Kemampuan Literasi Anak Usia Dini. Tunas Siliwangi, 3(2), 120—134. http://www.e-journal.stkipsiliwangi.ac.id/index.php/tunas-siliwangi/article/viewFile/646/476
Christianti, M. (2015). Profesionalisme Pendidik Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, 1(1). https://doi.org/10.21831/jpa.v1i1.2923
Critten, V., Hagon, H., & Messer, D. (2021). Can Pre-school Children Learn Programming and Coding Through Guided Play Activities? A Case Study in Computational Thinking. Early Childhood Education Journal, 0123456789. https://doi.org/10.1007/s10643-021-01236-8
Fahmizhar, A. (2020). Pengenalan Konsep Coding Untuk Anak Menggunakan Game Berbasis Dekstop. http://eprints.ums.ac.id/88867/1/NASKAH PUBLIKASI.pdf
H. Basri. (2019). OPTIMALISASI PERAN GURU PENDIDIKAN ANAK USIA DINI YANG PROPORSIONAL. Ya Bunayya, 1(1), 29—45. https://jurnal.iain-bone.ac.id/index.php/yaabunayya/article/download/1300/803
Hasbi, M., Nugraha, A., Mudarwan, Mumpuni, N. D., Warsito, I. H., & Sylvia, N. (2020). Modul I: Konsep Pembelajaran Coding Serta Peran PTK, Orang Tua, MItra dan Komunitas Dalam Penerapan Pembelajaran Coding di Satuan PAUD. 1—48. https://paudpedia.kemdikbud.go.id/galeri-ceria/ruang-baca/pendidikan-coding-di-satuan-paud-modul-1?ref=245&ix=9
Hatta, M. (2018). Empat Komptensi Untuk Membangun Profesionalisme Guru.
Is Nurhayati. (2014). PENGEMBANGAN INSTRUMEN PARADIGMA BARU LINGKUNGAN GURU BIOLOGI SMA NEGERI DI DKI JAKARTA. http://repository.unj.ac.id/16201/1/TESIS IS NURHAYATI.pdf
Lee, J., & Junoh, J. (2019). Implementing Unplugged Coding Activities in Early Childhood Classrooms. Early Childhood Education Journal, 47(6), 709—716. https://doi.org/10.1007/s10643-019-00967-z
Mulandari, S. (2018). Sikap Guru Dalam MEnghadapi Perkembangan Teknologi. https://www.academia.edu/37960864/SIKAP_GURU_DALAM_MENGHADAPI_PERKEMBANGAN_TEKNOLOGI_Susi_Mulandari
Nurhopipah, A., Nugroho, I. A., & Suhaman, J. (2021). Pembelajaran Pemrograman Berbasis Proyek Untuk Mengembangkan Kemampuan Computational Thinking Anak. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 27(1), 6. https://doi.org/10.24114/jpkm.v27i1.21291
Pribowo, fitroh setyo putro. (2017). Analisis Kemampuan Guru Sd Terhadap Teknologi Informasi Dan Komunikasi. Elementary School Education Journal), 1(1), 1—7.
Ramadhan, D. R. P., Rosyada, A. Q., Marliza, W., Kasatri, D. E. P., & Yuliana, I. (2020). Pengaruh Ekstrakulikuler Coding Pada Siswa Sekolah Dasar Guna Meningkatkan Computational Thingking Di Sekolah Al-Azhar Syifa Budi Solo. Buletin Literasi Budaya Sekolah, 2(1), 80—86. https://doi.org/10.23917/blbs.v2i1.11616
Saxena, A., Lo, C. K., Hew, K. F., & Wong, G. K. W. (2020). Designing Unplugged and Plugged Activities to Cultivate Computational Thinking: An Exploratory Study in Early Childhood Education. Asia-Pacific Education Researcher, 29(1), 55—66. https://doi.org/10.1007/s40299-019-00478-w
Setiawan, W. (2017). Era Digital dan Tantangannya. Seminar Nasional Pendidikan. Seminar Nasional Pendidikan, 1—9.
Sudibyo, E. (2003). INSTRUKSI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2003 TENTANG PENGKOORDINASIAN PERUMUSAN DAN PELAKSANAAN KEBIJAKAN STRATEGIS PEMBANGUNAN NASIONAL ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI. SEKRETARIAT KABINET RI Kepala Biro Peraturan Perundang- Undangan II, 1116/MENKE(1), 1—22. http://dx.doi.org/10.1016/j.tecto.2012.06.047%0Ahttp://www.geohaz.org/news/images/publications/gesi-report with prologue.pdf%0Ahttp://ec.europa.eu/echo/civil_protection/civil/pdfdocs/earthquakes_en.pdf%0Ahttp://dx.doi.org/10.1016/j.gr.2011.06.005%0Ahttp:/
Tuti Andriani. (2015). SISTEM PEMBELAJARAN BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI. Sosial Budaya: Media Komunikasi Ilmu-Ilmu Sosial Dan Budaya, 12(1). https://media.neliti.com/media/publications/164486-ID-sistem-pembelajaran-berbasis-teknologi-i.pdf
Zahrotun Nafida. (2019). PENGARUH MINAT BELAJAR CODING PEMROGRAMAN WEB DAN PERANGKAT BERGERAK SISWA KELAS XI RPL SMK NEGERI 8 SEMARANG. http://lib.unnes.ac.id/33557/1/1102415070_Optimized.pdf
Downloads
Additional Files
Published
Check JOurnal indexs
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2023 sugiana sugiana, Tommy Rizki Prasetyo, Susanthi Pradini, Vivi Irzalinda

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).