Pembelajaran Berdiferensiasi pada PAUD Sekolah Penggerak di Banda Aceh
DOI:
https://doi.org/10.31004/aulad.v8i1.759Abstract
Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pendekatan yang mengayomi heterogenitas anak dan digunakan pada program sekolah penggerak di seluruh Indonesia, termasuk di Banda Aceh. Tujuan penelitian ini adalah mengupas proses pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi pada PAUD Sekolah penggerak di Banda Aceh terutama aspek-aspek diferensiasi yang dilakukan dalam proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi; sedangkan analisis data menggunakan tematik analisis. Hasil penelitian menunjukkan proses pelaksanaan pembelajaran berdiferensiasi pada sekolah dilakukan melalui lima kategori, yaitu diferensiasi pada penyusunan dan pengembangan KOSP, diferensiasi pada tahapan pembelajaran, diferensiasi pendekatan dan imersi nilai dalam pembelajaran, diferensiasi dalam penyusunan modul ajar intra dan modul ajar projek, dan diferensiasi dalam pemilihan dan penggunaan instrumen penilaian.
Downloads
Published
Check JOurnal indexs
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Copyright (c) 2025 Dewi Fitriani, Isna Fajriana

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the works authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journals published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).